4.3. Kesesuaian Lahan Untuk Pembuatan Jalan Dalam bab ini yang dimaksud dengan Jalan adalah jalan yang terdiri atas (i) tanah setempat yang telah diratakan (tebal penggalian atau pengurugan tanah kurang dari 6 meter) dan disebut "subgrade"; (ii) lapisan dasar (base) yang terdiri atas kerikil, batu pecahan, penstabil tanah dari kapur atau semen; (iii) lapisan permukaan yang fleksibel (aspal) atau keras (beton), atau kerikil yang direkatkan seperti di pedesaan. Jalan ini dilengkapi dengan saluran drainase di kedua sisinya. Sifat-sifat tanah yang dipertimbangkan dalam perencanaan dan pembuatan jalan adalah kekuatan tanah, stabilitas tanah dan jumlah tanah galian-urugan yang tersedia (USDA, 1971). Kriteria evaluasi kesesuaian lahan disajikan dalam Tabel 13. Tabel 13. Kriteria evaluasi lahan untuk pembangunan jalan Sifat tanah Kesesuaian lahan Baik Sedang Buruk Drainase c, ac,b,ab aj j, sj Banjir Tanpa kung dari se Lebih dari kali dlm 5 th sekali Lereng 0-8% 8-15% >15% Dalamnya hampar- >100 cm 50-100 <50 an batuan Subgrade: Indeks AASHO 0-4 5-8 >8 Unified GW,GP,SW,SP, CL dengan PI GM,GC,SM, SC < 15 , CL dgn PI >= 15,CH,MH OH,OL,Pt Potensi mengem- Rendah Sedang Tinggi bang-mengkerut Batu 0-3% 3-15% > 15% Batuan besar 0-0.01% 0.01-0.1% > 0.1% Sumber: USDA, 1971

0 komentar:

Posting Komentar